Agens Hayati untuk Lalat Buah - Teras tani








Lalat terinfeksi Jamur patogen Entomophthora muscae


Agens Pengendali Hayati atau disingkat APH, adalah jenis musuh alami untuk hama dan pennyakit tanaman. Dimana keberadaanya sejalan dengan perkembangan OPT dihamparan, namun tergantung juga terhadap ekosistem yang ada, misalnya ketika populasi Wereng Batang Coklat tinggi maka populasi musuh alami dari Paederus dan Cyrtorinus pun akan tingggi karena musuh alami menemukan persediaan makanan yang banyak yaitu nimfa Wereng Batang Coklat. 


Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang salah satu Agen pengendali Hayati pada hama lalat, dimana hama lalat ini sering menyerang pada komoditas hortikultura buah - buahan seperti buah mangga, jambu biji, tomat, belimbing dan lainnya. 


Agens Hayati ini bernama Entomophthora muscae adalah spesies jamur patogen yang menyebabkan penyakit fatal pada lalat. Cara kerja dari jamur ini yaitu dengan menginfeksi lalat menumpang pada kerangka luar tubuh lalu berkecambah dan menembus kulit lalat yang keras. Setelah menginfeksi jamur ini akan mengendalikan pikiran lalat lainya, sebelum pada akhirnya ia akan memakan tubuh lalat yang terinfeksi  tersebut dar kedalam hingga keluar, yang merupakan strategi reproduksi jamurnya. Sebagai grand final proses perkembangbiakan jamur ini berujung pada spora, yang menyodok pada mayat lalat betina yang terinfeksi dengan mengeluarkan aroma pemikat untuk menggoda lalat jantan agar mengawini mayat lalat betina, sehingga ia pun akan ikut terinfeksi dan membawanya untuk menularkan kepada lalat - lalat lainya. cara kerja jamur ini lumayan psikokat juga ya ....

lalat yang mengalami infeksi E. muscae sering ditemukan pada tanaman bawang, wortel, mangga dan beberapa tanaman buah lainnya.  Jika menemukan lalat yang terinfeksi jamur berwarna putih (seperti pada gambar) gunakanlah sebagai biang untuk diperbanyak menggunakan media nasi maupun sumber karbphidrat lainnya.


Suhu optimum dalam pengembangan jamur kisaran range 27 ° - 32° C. jika ada nasi sisa/nasi aking bisa digunakn sebagai media tetapi wajib di kukus dalam wadah plastik maupun wadah tahan panas lainnya agar tetap steril .

Agens pengendali hayati ini sering digunakan untuk mengandalikan lalat buah pada tanaman mangga, blimbing, jambu batu, cabai dan tanaman lainya.

semoga bermanfaat...

Contoh gambar lalat yang terkena jamur patogen Entomophthora muscae 







Komentar

Archive

Formulir Kontak

Kirim